Humas, Mandupa.
Memperingati hari Israj Mi’raj yang diperingati pada tanggal 8 Februari 2024 yang lalu kini diperingati di halaman MAN 2 Palembang pagi tadi, Jumat (16/2). Peringatan Israj Mi’raj 27 Rajab 1445 H di MAN 2 Palembang mengangkat tema “Peringatan Israj Mi’raj sebagai penguat Keimanan dan Ketaqwaan serta Semangat Persaudaraan Bangsa” Bersama Ust. H. Ghozali Al Bukhori, ST.
Peringatan Israj Mi’raj tersebut diikuti oleh Kepala MAN 2 Palembang Yusri Erlini, M.Pd., guru dan pegawai, serta seluruh siswa/I MAN 2 Palembang. Acara tersebut dimulai dengan berbagai penampilan dari majelis ta’lim darul ulum MAN 2 Palembang seperti penampilan Hadroh, Robbana, Tausiyah dari siswa, sambutan Kepala Madrasah, dan puncak acara yaitu tausiyah dari Ust. Ghozali.
Dalam sambutannya, Yusri mengatakan bahwa peringatan Israj Mi’raj dimaknai sebagai perjalanan suci dan spiritual bagi Rasulullah SAW, bukan sekadar perjalanan wisata. Peristiwa ini menjadi titik balik kebangkitan dakwah Rasulullah SAW dalam menyebarkan Islam.
“Untuk itu para anak-anak siswa/I MAN 2 Palembang jadikanlah makna tersebut sebagai Pelajaran dan kalian dapat mengambil hikmah serta amalan dari Israj Mi’raj ini,”ujar Yusri.
Selanjutnya, Usai kata sambutan dilanjutkan dengan Tausiyah yang membahas tentang makna dan hikmah dari peristiwa Israj Mi’raj. Adapun Hikmah dari peristiwa Israj Mi’raj diantaranya yaitu mengetahui bahwa perintah salat lima waktu merupakan sebuah ibadah besar bagi umat Islam, mengetahui betapa besarnya rahmat Allah SWT dan kasih sayang Rasulullah kepada umatnya sehingga salat 50 waktu berkurang menjadi lima waktu saja, Menumbuhkan keyakinan betapa Maha Kuasa dan Maha Berkehendak Allah SWT atas segala sesuatu, dll.
“Yang terpenting dari peringatan Israj Mi’raj tersebut kita sebagai umat muslim harus menjaga beberapa hal di dalam Islam seperti menjaga iman, menjaga ketaqwaan, menjaga persaudaraan, dan menjaga solat,”tutur Ust. Ghozali. (am)